Tamansurga.site – Bandung, Ikhwani filah semuanya ada kah diantara kita yang tidak senang ketika Rabb kita berkata bahwa, “kalian adalah orang beriman yang sebenarnya?”, tentu senang dan bahagianya bukan main, di puji sama manusia aja ada rasa bangga, ini di puji nya langsung sama penciptanya manusia, bagaimana mungkin kita tidak senang dan bahagia? Lantas pujian yang gimana yang Allah maksud bahwa kalian adalah orang beriman yang sebenarnya?
Berikut ada lima karakteristik mukmin yang sebanarnya berpacu pada Qs. Al-Anfal ayat 2-4 yang berbunyi:
إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ إِذَا ذُكِرَ اللَّهُ وَجِلَتْ قُلُوبُهُمْ وَإِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ آيَاتُهُ زَادَتْهُمْ إِيمَانًا وَعَلَىٰ رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal (2).”
الَّذِينَ يُقِيمُونَ الصَّلَاةَ وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَ
“(yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka (3).”
أُولَٰئِكَ هُمُ الْمُؤْمِنُونَ حَقًّا ۚ لَهُمْ دَرَجَاتٌ عِنْدَ رَبِّهِمْ وَمَغْفِرَةٌ وَرِزْقٌ كَرِيمٌ
“Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezeki (nikmat) yang mulia (4).”
Dari ayat di atas bisa disimpulkan bahwa, ada lima karakteristik dikatakan orang beriman dalam Qs. Al-Anfal ayat 2-4 ini, yaitu
1. Ketika disebut nama Allah gemetarlah hatinya
2. Apabila dibacakan ayat-ayat-Nya maka bertambahlah keimanan nya
3. Hanya kepada Allah mereka bertawakal
4. Senantiasa mendirikan salat,
5. Menafkahkan sebagian rezekinya.
Dan itu lah merupakan ciri mukmin yang sebenarnya, dan meeka memperoleh beberapa derajat di sisi Allah swt.
Maa syaa Allah, maka beruntung lah bagi orang yang senantiasa berdzikir atau mengingat Allah swt, karena ia disebut bahkan dipuji oleh Allah sebagai mukmin yang sebenarnya, semoga kita termasuk kedalam ciri-ciri karakteristik orang mukmin ini, aamiin yaa rabb.
Wallahu’alam bishowwab.
Penulis: Nandang Fathurrohman, Mahasiswa KPI UIN Bandung